Sebelumnya, Assalamualaikum Wr. Wb.
Ke cikarang makan opak, menjawab salamnya kurang kompak, saya ulangi ya Assalamualaikum warahmatullahi wabarakaatuh.
Alkhamdulillah,
Segala puji hanya milik Allah, Tuhan semesta alam yang telah menciptakan manusia berpasang-pasangan. Shalawata serta salam semoga tetap tercurah limpah kepada junjungan kita Nabi Agung Muhammad SAW. Yang mana kita nanti-nantikan syafaatnya di hari akhir nanti.
Saya rasa muqadimah tidak perlu panjang-panjang, langsung saja pada kesempatan kali ini saya akan menyampaikan pembahasan mengenai pandangan islam terhadap pacaran. Maraknya pacaran di kalangan remaja saat ini dianggap sebagai kegiatan yang lumrah. Dan yang lebih parahnya lagi satu orang dapat memiliki lebih dari dua atau lebih pacar sekaligus.
Mereka yang pacaran bukan karena mereka tidak tahu hukum pacaran itu seperti apa, namun mereka kalah dengan hawa nafsu mereka. Sebenarnya mereka yang pacaran sudah mengetahui bahwa pacaran sangat dilarang oleh agama Islam, karena selain merugikan diri sendiri juga dapat merugikan orang lain.
Seperti firman Allah dalam surah al-isra ayat 32 yang artinya: “dan janganlah kamu mendekati zina, zina itu merupakan perbuatan yang keji dan jalan yang buruk.”
Jadi dapat disimpulkan bahwa jomblo itu bukan karena tidak laku, tetapi dapat menahan diri supaya tidak investasi dosa di akherat. Jadi tutup telinga anda rapat-rapat apabila ada yang mengatakan jomblo itu golongan yang teraniaya, woles aja, jika sudah jodoh tidak bakal kemana. Bertakwa saja kepada Allah.
Atau sebaliknya buka telinga lebar-lebar, jika mendengar ada yang mengatakan jomblo itu teraniaya, langsung cepat-cepatlah keluarkan kembali melalui kuping kiri.
Saudaraku yang dirahmati Allah, oleh sebab itu maka kita sebagai remaja yang merupakan penerus bangsa tidak perlu merasa tidak laku jika tidak pacaran. Justru kita yang tidak pacaran adalah yang sangat istimewa. Ibarat sebuah barang, bukankah barang yang istimewa itu jumlahnya sedikit daripada yang di obral?
Oleh sebab itu, kita sebagai remaja tidak perlu merasa risau karena tidak memiliki pacar, justru berbanggalah sebab pacaran tidak akan membuat kita dewasa, justru menuntun kita untuk beradegan dewasa.
Demikian apa yang dapat saya sampaikan, semoga anda tidak puas. Kurang lebihnya mohon maaf.
Minum sirup dengan selasih, cukup sekian serta terimakasih.
Wabilahitaufik wal hidayah,
wassalamualaikum wr.wb.
Dinding Komentar