"Pada masa Nabi shallallahu 'alaihi wa sallam ada seorang lelaki-lelaki yang akan berperang, yang berpesan bagi para pengikut:" Hai istriku janganlah-sekali-kali pulang melihat rumah ini, tunggu saja pulang kembali. " wanita tadi mengutus seorang laki-laki mengunjungi Rasulullah shallallahu 'alaihi wa sallam.
Rasullullah shallallahu 'alaihi wa sallam bersabda kepada utusan itu: "Agar dia mentaati kunjungan". Demikian pula, si wanita, meminta izin tidak hanya sekali pada akhirnya dia menyetujui dan tidak berani keluar rumah.
Maka dari itu tetaplah diterima dunia dan dia tetap tidak melihat mayat disetujui dan dia tetap sabar. Dapat diterima kembali pulang.
Maka Allah menurunkan wahyu kepada Nabi shallallahu 'alaihi wa sallam yang berbunyi, "Sesungguhnya Allah ta'ala telah mengampuni dosa² berkomunikasi, karena ketaatannya menyanyikan wainta bagi pembicaraan."
#kisah sebuah hadits yang diriwayatkan oleh At-Thobroni dalam Al-Mu'jam Al-Awshoth (7/332 no 7648)