InsyaAllah samawa dan berkah.
Peminat silakan inbox.
klo iya knp msh blm siap?
aku anytime dah siap dan aku gk ingin macam2
hanya Satu permintaanku .... aku hanya inginkan MAHAR seperangkap alat sholat + alqur'an
dan untuk kamu yg ada dlm kriteria ku .....
Bingung juga,katanya serius begitu di tanya masalah keseriusan malah kabur.
Terkadang dalam pun gak di balas.
Lama2 bingung juga ikut AN ni.
Sering dikecewakan???
Sudah sering, sudah biasa....
So enjoy aja....
Nikmatin aja....
Udah gitu ajah.....
So im widower ... alone ... if i married my whole life just with my husband or maybe my husband got kids so i can looks after them same as my kids i will good care i will give my love always for them ..... dont worry im sincere im honest im loyalty .... love more.
usia segini koq belum menikah kamu banyak milih sih, kriteria jangan tinggi2 !
Kenapa belum menikah di usia yang Matang ….
menjalani Hidup sebagai wanita lajang di usia matang tidak lah mudah Loh !
Akhirnya Mencari Pasangan via Aplikasi Nikah on line jg, btw memang di kantor atau komonitas gak bisa ketemu yag cocok yaaa!
kalau mau cari jodoh via aplikasi yang umum gak usah syar’i bangat lah , pake bikin sendiri aturannya ikut aturan umum saja kan nyarinya di tempat umum kecuali di aplikasi syar’i yaa ikut aturan admin, yg penting kan... dapet jodoh.. jangan kaku2 dan baku bgt lah!!!
Biasa ajaa..
hmmm…. Hny bs senyum aja menggapinya, semua org bebas ber ekspresi kan disini negara kita pake system demokrasi ,
Aplikasi boleh umum berarti yg memilih mau tidak ikut system umum boleh jg kan….
krn ekspresi sy utk mencari pasangan spt ini prinsipnya
edisi tulisn d buat utk jwbn dgn pertanya2 spt itu , atau ingin bertanya takut gk enak …?
Manusia tidak kuasa menjawab, mengingat jodoh menjadi kewenangan Allah. Tapi jangan berkecil hati, selalu ada hikmah dari setiap ujian yang diberikan Allah atas lamanya jodoh ini.
Berikut hikmah Allah belum mempertemukan.
1. Ujian Naik Kelas
Belum bertemu jodoh merupakan sebuah ujian. Ujian untuk menghadapi orang-orang yang kerap bertanya mengapa belum menikah. Tidak hanya kepada diri seseorang yang belum menikah saja, namun hal yang juga akan dihadapi oleh orang tua dan keluarga yang lain.
Terkadang pertanyaan-pertanyaan tersebut terasa menyudutkan diri dan keluarga. Padahal mereka yang bertanya tidak mengetahui bagaimana usaha mereka dan keluarganya menemukan jodoh. Mereka yang bertanya juga tidak pernah mengetahui begitu banyak doa yang sudah mereka munajatkan agar dipermudah dalam mendapatkan jodohnya.
Namun jodoh yang diharapkan tidak kunjung datang. Pasalnya penentu datangnya jodoh bukan diri sendiri, melainkan Allah AZZA wa Jalla ,Seseorang tidak akan kuasa meminta jodoh untuk datang, karena jika belum waktunya, orang yang diharapkan tidak akan datang.
Di sinilah manusia diujia untuk naik tingkat ke kelas yang lebih tinggi. Allah hanya akan menguji kaum yang disenanginya. Jika mereka bersabar, maka besar lah nikmat Allah kepadanya.
Besarnya pahala sesuai dengan besarnya ujian dan cobaan. Sesungguhnya Allah ’Azza wa jalla bila menyenangi suatu kaum Allah menguji mereka. Barangsiapa bersabar maka baginya manfaat kesabarannya dan barangsiapa murka maka baginya murka Allah. (HR. Tirmidzi).
2. Diberi Waktu untuk Memantaskan Diri
Mendapatkan jodoh yang baik tentu menjadi harapan setiap orang. Mereka diharapkan bisa dengan totalitas menjalani hidup dengan kita dan berlaku baik dan setia. Namun, jodoh itu ibarat cermin. Siapa yang menjadi jodoh kita adalah cerminan dari kita. Hal ini sudah dijelaskan oleh Allah SWT dalam Alquran yang artinya:
“Wanita-wanita yang tidak baik untuk laki-laki yang tidak baik, dan laki-laki yang tidak baik adalah untuk wanita yang tidak baik pula. Wanita yang .baik untuk lelaki yang baik dan lelaki yang baik untuk wanita yang baik. (Qs. An Nur:26).
Jika saat ini belum didekatkan jodoh, cobalah introspeksi diri. Apakah tindakan dan perbuatan kita sudah baik atau tidak? Jika kita masih banyak menyimpang dari ajaran Allah, maka ada baiknya memperbaiki diri. Karena kabar baiknya, Allah mengizinkan kita berbenah menjadi pribadi yang lebih baik, sehingga jodoh yang akan datang juga sama nilainya dengan kita.
Bisa saja Allah mendatangkan jodoh pada saat ini, namun nilai kita masih tidak cukup untuk mendatangkan jodoh yang baik, sehingga mereka yang datang adalah mereka dengan kualitas rendah.
3. Diberi Waktu Membahagiakan Orang-orang Tersayang
Seperti diketahui, ketika sudah menikah, maka tanggungjawab lebih besar adalah untuk suami atau istri. Perhatian kepada keluarga otomatis berkurang ketika sudah menikah. Untuk itu, jika saat ini belum dipertemukan jodoh, berprasangka baik saja. Mungkin ada orangtua yang masih begitu membutuhkan kita, atau ada adik-adik yang harus diselesaikan sekolah dan kuliahnya. Dengan begitu, menunggu tentu tidak akan menjadi waktu yang sia-sia. Karena memberi dan membahagiakan mereka bernilai ibadah dan sedekah.
4. Apa yang Diterima Saat Ini adalah yang Terbaik Pilihan Allah
Belum dipertemukan jodoh mungkin menjadi hal yang cukup menyakitkan. Bahkan diantaranya sering menggerutu dengan kondisi tersebut. Namun siapa yang paling tahu hal yang terbaik suatu barang? Tentu saja penciptanya bukan? Sama dengan manusia, yang paling tahu hal yang terbaik dari manusia tentu saja Allah SWT sebagai sang pencipta.
“Boleh jadi kamu rnencintai sesuatu padahal sesuatu itu amat buruk bagimu, dan boleh jadi kamu membenci sesuatu, padahal itu amat baik bagimu. Kamu tidak menge¬tahui sedangkan Allah Maha Mengetahui” (QS. 2:216).
Sehingga jika saat ini masih belum dipertemukan jodoh, ada baiknya tetap berprasangka baik dengan Allah SWT. Dia tentu paling tahu dengan kebaikan kita dan tidak akan menyengsarakan hamba-Nya sendiri, di luar kemampuan hamba tersebut.
Bagi yang sudah dipertemukan jodoh, atau yang melihat orang lain belum berjodoh sebaiknya tidak menyudutkan. Memang, kita hanya tahu mereka belum menikah sehingga kita berhak bertanya mengapa mereka belum menikah. Kita tidak tahu mereka sedang memperjuangkan sesuatu, dan yang kita lupa jodoh adalah misteri yang ditulis sendiri oleh Allah, sehingga mereka tidak kuasa mendatangkan kecocokan jodohnya sendiri.
Heeeyyyyyy....kamoooohhhh
Iyyaaaa....kamoooohhh
Kamoooohhh.....yang liat2 profile sayah, terima kasih yaaaaa...udah liat2 udah baca2, semoga tidak kecewa dengan secuil info dan ketidak-singkron-an antara status dan deskripsi tentang tante2 ini. Untuk info lebih lanjut tentang saya silakan kontak manager saya atau team management saya wkwkwkwkwkkkkkk....
Liat2 baca2 profile saya itu akan memiliki sebab akibat lho. Akibatnya akan saya liat2 dan baca2 balik profilenya dan kemudian akan saya AUTO klik fitur Ayo Berteman. Hahahahaaaa...
Kenapa harus begitu ? Kenapa harus sebab akibat ??
Ya gak papa sih, memaksimalkan fasilitas yang ada aja, bantu2 mimin lah ya biar fitur2 yang dibikinnya ga mubajir, yekaaaannn....
Dulu...dullluuuu sekali...fitur Ayo Berteman itu pernah jadi Pro-Kontra.
Pro ; saya adalah orang yang termasuk Pro dengan fitur ini karena menurut saya, kadang jodoh itu dimulai dengan berteman. Berteman aja dulu siapa tau jodoh...kalo gak jodoh gak berteman lagi ya gak papa...
Kontra ; karena banyak yang berpikir ini kan lapak nyari jodoh bukan lapak nyari teman kayak lapak yang sebelah sono noh yang kasih notif kalo sudah berteman selama sekian tahun. Iya, memang beda. Sini bayar, sono gratis. Buat nyari jodoh lho kudu mbayar...kok malah diajak berteman.
Terlepas pro-kontra apapun, terimakasih untuk teman2 yang menerima uluran Ayo Berteman dari saya, tidak diterima pun ya gak papa, santuy kuuuyyyyy...