Istri paling beruntung di dunia adalah ia yang dikaruniai seorang suami yang shaleh dan bertanggung jawab, maka pandailah wahai para wanita, saat kau memilih suami, pilihlah ia dengan dasar keimanan dan ketaatannya, bukan dari ketampanan dan hartanya semata.
Sebab tanggung jawab seorang pemimpin keluarga itu tidak terletak dari lahiriahnya, tapi terletak dari hati nuraninya.
Dan untukmu para lelaki, didiklah hati dan dirimu dengan penuh ketaatan dan keimanan, agar ketika kau menjadi seorang imam dalam keluarga kecilmu kelak, dirimu selalu bisa bertanggung jawab dengan bijaksana, dan selalu membuat istrimu beruntung telah memilih dan memilikimu.
Sabar yaaa untuk memahami kami...
Ketika seorang perempuan ngambek, maka
semakin sulit bagi pria untuk mengetahui apa maunya.
Saat ngambek seorang perempuan akan semakin sulit dipahami dan dimengerti.
Semua yang dilakukan pria akan selalu tampak salah di mata perempuan yang sedang ngambek.
Bilangnya Tak Ada Apa-apa Tapi di Belakang Nangis Sesenggukan.
Bilangnya terserah, tapi ketika ditawari sesuatu ia akan menolak.
Bilangnya ingin menenangkan diri tapi saat diberi
waktu untuk sendiri justru marah-marah dan menganggap kekasihnya/ suaminya tak peduli.
Bilangnya tak ada apa-apa tapi di
belakang nangis sesenggukan.
Bilangnya tak perlu khawatir tapi moodnya sangat buruk dan lebih memilih diam tanpa mengeluarkan satu kata pun.
Itulah yang dilakukan perempuan ketika ngambek.
Penyebab dari ngambeknya perempuan sendiri ada bermacam-macam. Mulai dari sedang masa PMS,kangen dengan pasangan hingga berantem
dengan sahabat sendiri,karena itu Tidak sedikit perempuan yang ngambek karena hal-hal tidak masuk akal.
Hmmmm..Cemburu juga menjadi alasan paling sering kenapa seorang perempuan
ngambek.
Dibanding pria yang suka kepraktisan bahkan ketika ngambek sekalipun, perempuan lebih suka jalan yang berputar-putar untuk menyelesaikan masalahnya.
Yaaa tulah sebabnya perempuan juga sering bikin para pria pusing, bingung dan sebal saat ia mulai ngambek
kaum pria diharapakn bisa memahami dan memaklumi yaa !!
.
Semoga Bermanfaat
Kode:
.
Aku jelaskan satu Persatu walau membuka sedikit kisahku.
Dwipa adalah nama anak lelaki aku
Nusa adalah nama anak perempuan aku
selisih mereka 3 tahun, jadi di akhir tahun ini sama-sama ngejar UN.
Karena permintaah mereka yang traumatik pasca perceraian, mereka ngomong ke aku
" Ayah .. Adek sama mbak mau nerusin sekolah kalau di tungguin sama ayah, dan ayah yang jaga kami, bolehkan ayah?",
dan aku jawab " Untuk Jagoan dan bidadari kecil ayah, apa yang tidak .. buat sayangnya ayah".
Ya sudah demi mereka aku tinggalkan semua, kerjaan yang mapan, gaji yang besar, aku tinggalkan semua untuk anakku, setelah aku habis-habisan ngurus perceraian.
Aku gak bingung mau kerja apa setelah resigned dari kerjaan, mau kerja/usaha apa, Karena Aku Punya Allah. Pasti Ada jalan, toh Tuhan ciptakan otak itu bukan untuk gantungan baju, tapi untuk berfikir. jadi BEROTAKLAH !!!
Jadi Saya ulangi lagi untuk Tahun Depan Aku Fokus menuruti permintaan anak dan membuang semua keinginan pribadi aku. Jadi semua rekan di AN aku anggap teman tidak ada TTM atau TTS.
Saya lakukan ini agar tidak ada fitnah dan tidak ada dusta di antara kita.
Jadi sampai akhir tahun depan semua yang berbau nikah, lamaran dll aku tidak ada agenda.
Maaf Bukan mau curhat, tapi biar gak ada Fitnah yang melanda baik ke aku atau pihak lainnya.