Kisah Nyata : Pemuda Shaleh Berdoa Meminta Jodoh ditulis oleh Dazikof
Ada
yang menyerah. Ada yang tidak. Ada yang mudah, bahkan ada yang sulit. Semua
masalah itu, jika dikembalikan kepada Allah pasti beres. Masalahnya, kita
sering menyandarkan pada ikhtiar manusia semata. Bukan kebesaran Allah.Sehingga putus asa, frustasi.
Kemudian bermaksiat.
Sebuah kisah menarik.
Kisah nyata pemuda shaleh, akan menyadarkan kamu, bahwa jodoh adalah sebuah
kepastian dari sang pencipta. Tentu saja kemudahan hanya datang jika kita
mematuhi perintah-Nya. Dengan bahasa singkat adalah Taqwa.
Tips mencari jodoh
yang baik dari Alquran adalah bertaqwa. Bukan tampan, pintar, atau lainnya.
Sebab Allah mengatakan, yang baik akan mendapatkan yang baik juga. Selain itu,
Allah akan menguji kepantasan kita, sebelum diberikan jodoh. Bersabarlah!
Jika Allah sudah takdirkan, tentu akan disatukan.
Tugasmu hanya ikhtiar. Dan jadikan agama sebagai patokan dalam mencari jodoh.
Sebab itulah penyebab keselamatan dunia akhirat.
'DOA
Mampu Merubah TAKDIR'
Doa artinya memohon. Memohon artinya meminta. Meminta artinya butuh. Siapa yang
butuh? Kita, kami, bahkan Aku. Aku yang butuh, bukan ALLAH yang butuh. Karena
itu ALLAH senang sekali melihat hamba-Nya yang membutuhkan kepada-Nya. Sehingga
merintih dan menangis kepada-Nya.
Kadang kita pandang sesuatu itu baik tetapi bagi ALLAH itu tidak baik. Kadang
kita pandang sesuatu itu tidak baik tetapi bagi ALLAH itu baik. Maka itu
Tawakal setelah berdoa adalah bagian dari Doa. Doa adalah cara makhluk memohon
kepada sang penciptanya.
ALLAH ikut campur dalam urusan kita dan inilah KEKUATAN DOA : "DOA mampu
merubah TAKDIR, dan itu juga bagian dari TAKDIR. Tidak ada yang bisa merubah
TAKDIR-MU kecuali DOA".
YA ALLAH hamba bukan menolak TAKDIR-MU, TAKDIR adalah TAKDIR. Tapi berikanlah
HATI YANG HALUS sehingga mampu menangkap "HIKMAH di balik segala
TAKDIR-MU". Itulah INDAHNYA DOA. KIta selalu semangat HIDUP karena DOA.
Doa merupakan tradisi para Nabi dan Rasul bahkan orang-orang shaleh. Dalam
shalat sarat dengan bacaan doa. Banyak juga hadist meriwayatkan keutamaan berdoa,
tapi disini diambil saja yang paling kuat sebagaimana Allah SWT berfirman :
QS. Al-A’raf ayat 55.
"Berdoalah kepada Tuhanmu dengan berendah diri dan suara yang lembut.
Sesungguhnya Allah tidak menyukai orang-orang yang melampaui batas."
QS. Ghaafir - ayat 60.
Tuhanmu berfirman: "Berdoalah kepada-Ku, niscaya akan Kuperkenankan
bagimu. Sesungguhnya orang-orang yang bersikap sombong dari menyembah-Ku akan
masuk neraka Jahannam dalam keadaan hina dina."
Dinding Komentar