Sampai hari ini hatimu masih yang Aku tuju
Perempuan ini masih saja tertidur di atas rerumput
Ia sibuk mencari jejak biru bintang yang pernah singgah
Barangkali masih bisa ia temui kenangan masa kecil dan keceriaan kanak-kanak yang lama tak kunjung ada...
Barangkali takdir masih bisa ia remas
Perempuan ini masih saja membayangkan istana warna-warni
Hatinya bergelut memegang cinta tapi ia juga menangis
Barangkali lelaki di pikirannya telah lupa
Bagaimana saat matahari bertandang ia menggodanya
Aroma dingin sebuah kota
Burung-burung yang murung di hari itu
Dedaun yang layu meski hujan turun muram
Lalu di awal bulan
Lembah mulai lengang
Tidak ada lagi cerita yang menggiring si perempuan kembali ke kota hujan
Perempuan ini ditinggalkan
Dipaksa pergi dari batu-batu tempatnya memuja
Dipaksa menerima nyata
Digiring kakinya kembali ke Jakarta
Api itu sekarang hidup di darahnya
Perempuanmu ini telah begitu percaya
Ia berikan sesaji-sesaji wangi
Apa tuan tidak peduli?
Bandung, 31 Januari 2021
Istri paling beruntung di dunia adalah ia yang dikaruniai seorang suami yang shaleh dan bertanggung jawab, maka pandailah wahai para wanita, saat kau memilih suami, pilihlah ia dengan dasar keimanan dan ketaatannya, bukan dari ketampanan dan hartanya semata.
Sebab tanggung jawab seorang pemimpin keluarga itu tidak terletak dari lahiriahnya, tapi terletak dari hati nuraninya.
Dan untukmu para lelaki, didiklah hati dan dirimu dengan penuh ketaatan dan keimanan, agar ketika kau menjadi seorang imam dalam keluarga kecilmu kelak, dirimu selalu bisa bertanggung jawab dengan bijaksana, dan selalu membuat istrimu beruntung telah memilih dan memilikimu.
Meski begitu kita tetap punya perbedaan mencolok, kamu cuek sekali, kamu hobby ke salon, kamu gampang ngambek dan aku pem bujuknya, kamu orang yang on time aku suka ngerjain orang buat nunggu cuma buat tau seberapa besar bisa bersabar dengan ujian ?, kamu seperti putri raja dan aku Upik abu ?...
Tapi...kamu selalu jadi sahabat terbaikku...saat sedih dan beberapa menjauh aku selalu ngedampingi kamu, begitu sebaliknya, entah berapa kali kamu membantuku dalam masa2 sulit...dan kamu selalu bilang aku satu2nya orang yang sabar menghadapi mu...dan aku membalasnya cukup dengan mengatakan kamu baik sekali kepadaku ...
Nanoo....jadilah sahabat Sholihah ku selalu, insyaAllah sampai jannah...selamat ulang tahun sayangku...?...Jika kamu laki2 mungkin hatiku akan mudah terpaut padamu ?
Iya kamu...yang benar2 pantas menerima kebaikan hati juga...